Bagi penggemar kopi Indonesia, menikmati secangkir kopi di rumah bisa menjadi pengalaman yang sangat memuaskan. Namun, salah satu aspek terpenting dalam menyeduh kopi adalah ukuran giling biji kopi. Beragam ukuran giling dapat memengaruhi rasa, aroma, dan kualitas seduhan. Berikut adalah tujuh ukuran giling biji kopi beserta tips penyeduhan yang tepat!
1. Sangat Kasar (Extra Coarse)
Bentuk gilingan ini hampir mirip biji merica dan sangat cocok untuk metode cold brew. Dalam metode ini, biji kopi direndam dalam air dingin selama 12-72 jam, menghasilkan kopi yang lembut dan rendah keasaman.
2. Kasar (Coarse)
Gilingan ini mirip dengan garam laut dan ideal untuk French press. Metode ini memungkinkan kopi diekstrak dengan sempurna tanpa mengeluarkan rasa pahit yang berlebihan.
3. Kasar Sedang (Medium Coarse)
Bentuk gilingan ini mirip pasir kasar dan cocok untuk metode Chemex, Clever Dripper, atau café solo brewer. Gilingan ini memberikan keseimbangan antara kekuatan dan kehalusan rasa.
4. Sedang (Medium)
Ini adalah ukuran giling yang paling umum digunakan dan ideal untuk bereksperimen. Bentuknya mirip pasir biasa dan dapat digunakan dengan metode flat bottom, cone-shaped pour-over, Aeropress (dengan waktu penyeduhan lebih dari 3 menit), dan siphon brewer.
5. Halus Sedang (Medium Fine)
Jika Anda suka metode pour over, gilingan ini adalah pilihan terbaik. Konsistensinya sedikit lebih halus dari pasir, cocok untuk Aeropress dengan waktu penyeduhan 2-3 menit.
6. Halus (Fine)
Ukuran giling ini paling sering ditemukan pada biji kopi yang sudah digiling. Gilingan halus sangat ideal untuk espresso dan Aeropress (dengan waktu penyeduhan 1-2 menit). Metode ini memerlukan tekanan untuk menghasilkan rasa kopi yang kaya.
7. Sangat Halus (Extra Fine)
Ukuran ini jarang digunakan dan memerlukan penggiling kopi khas Turki untuk mencapai konsistensi ini. Cocok untuk metode Ibrik, teknik khas untuk menyeduh kopi Turki, memberikan rasa yang sangat khas.
Mengapa Ukuran Giling Penting?
Menggiling biji kopi adalah salah satu proses kunci dalam penyeduhan. Ukuran giling memengaruhi tiga faktor utama: waktu kontak, tingkat ekstraksi, dan aliran. Semakin halus gilingan, semakin banyak permukaan kopi yang terekspos, yang meningkatkan tingkat ekstraksi. Namun, jika gilingannya terlalu halus untuk metode yang memerlukan waktu kontak lebih lama, hasilnya bisa menjadi pahit karena over-extraction.
Mengetahui ukuran giling biji kopi yang tepat dapat meningkatkan pengalaman minum kopi di rumah. Cobalah berbagai metode penyeduhan dengan biji kopi Arabika atau Robusta favoritmu, dan temukan resep kopi yang paling sesuai dengan selera. Selamat menikmati kopi!
Sumber: Kompas
